Selamat datang di Crent Regeneration.

Terimakasih atas kunjungan anda.
"Demikianlah kamu bukan lagi orang asing dan pendatang, melainkan kawan sewarga dari orang-orang kudus dan anggota-anggota keluarga Allah,"
"Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri. Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya."(Ef 2:19,8-10)

9/06/2011

"SEGERA BERTOBAT"

Lukas 21:20-24
Berkaitan dengan pertanyaan para murid di ayat 7, Yesus memberitahukan bahwa kehancuran Yerusalem akan ditandai dengan kedatangan tentara yang mengepung Yerusalem (20). Musuh akan menduduki Yerusalem dan mengincar orang Israel. Akibatnya bencana datang dan maut pun mengancam (23-24). Oleh karena itu, Yesus menyarankan agar orang-orang yang tinggal di Yerusalem pergi mengungsi demi keselamatan mereka. Yerusalem akan menjadi tempat yang tidak aman untuk bermukim karena akan dihancurkan (21). Betapa mengerikan dan terhina nasib penduduk Yerusalem! Tersingkir dari kotanya sendiri karena pendudukan tentara musuh.

Mengapa Allah mengizinkan semua itu terjadi atas umat-Nya? Menurut Yesus, hal itu merupakan penghukuman Ilahi atas ketidaksetiaan mereka kepada Allah (22). Sebab itu bangsa musuh pun dipakai Allah sebagai alat penghukuman bagi Israel. Merekalah yang akan menduduki Yerusalem untuk sementara waktu sampai saatnya tiba, yaitu saat rencana Tuhan genap (25).

Jika kita ikuti perkembangan kekristenan kemudian, kita dapat menemukan bahwa peristiwa ini kemudian berdampak pada terbukanya kesempatan bagi bangsa-bangsa di luar Yahudi untuk mendengar dan menyambut Injil, berita sukacita yang menyelamatkan orang dari kegelapan dosa.

Kalau kita mengingat awal pemilihan Allah atas bangsa Israel sampai kemudian harus tercerai berai sebagai akibat penghukuman terhadap mereka, maka kita dapat pahami bahwa ketidaktaatan dan perlawanan terhadap Allah yang terjadi berulang-ulang membuat orang harus berhadapan dengan murka Allah suatu saat. Kasih dan kebaikan Allah memang akan memberi kesempatan kepada manusia untuk bertobat. Namun bila manusia terus menerus keras kepala dan mengeraskan hati serta menebalkan telinga terhadap peringatan Allah, maka bukan hal yang mengherankan bila suatu saat orang itu akan menghadapi murka Allah.

Lalu kapan Anda bertobat? Tunggu murka Allah? Sebaiknya jangan. Lakukan segera! (R)

Published with Blogger-droid v1.7.4

No comments:

Post a Comment